Halaman

26 September 2011

Istilah BIOS pertama muncul pada era sistem  operasi CP/M, saat itu dinamakan CP/M BIOS. CP/M BIOS, yang di-load pada saat boot, berhubungan langsung dengan hardware.

pada awal tahun 1990-an,BIOS disimpan di chip ROM atau PROM yang tidak dapat diubah oleh pengguna. Tetapi seiring dengan semakin rumitnya program BIOS dan ada kebutuhan untuk update, BIOS disimpan di chip EEPROM (Electrically Erasable PROM) atau flash memory. sekitar tahun 1995 chip Flash BIOS menjadi banyak digunakan karena EEPROM lebih murah dan mudah diprogram daripada chip Erasable PROM (EPROM).

Upgrade BIOS diperlukam untuk memanfaatkan hardware versi baru dan untuk mengoreksi bug pada program BIOS sebelumnya. kedatangan EEPROM menjadi mempermudah proram ulang BIOS.beberapa Motherboar baru bahkan menggunakan NAND Flash ROM IC yang